
Indonesian Fashion and Craft Award 2020
Kompetisi Desain Nasional yang bertujuan melahirkan desainer muda berbakat yang memiliki Visi Sustainability dalam bidang Kriya dan Fesyen.
Tema 2020
“The Challenge in Uncertainty Era : Responsible Design for Sustainability”
Dalam menghadapi tantangan di era ketidakpastian, seorang Desainer diharapkan mampu menciptakan ide desain produk yang kreatif dan inovatif selain untuk mengatasi masalah sosial dan lingkungan yang terjadi saat ini. Selain itu, seorang desainer wajib menghasilkan produk yang sesuai permintaan pasar dengan selalu berpedoman pada prinsip Sustainability.
Persyaratan Peserta
- Warga Negara Indonesia.
- Usia Maksimum 30 Tahun.
- Praktisi Designer, Pelaku IKM Kreatif (diutamakan bagi startup/pelaku usaha pemula maksimal 5 tahun), Mahasiswa/i atau Siswa SMA-SMK.
- Peserta wajib mematuhi seluruh peraturan kompetisi.
- Karya orisinil, belum pernah dipublikasikan, belum pernah diikutsertakan pada kompetisi sejenis lainnya, dan belum pernah dipasarkan.
- Peserta hanya diperbolehkan mengirimkan 1 (satu) karya.
Kriteria Kompetisi
- Memiliki nilai kebaruan atau inovasi untuk mengatasi permasalahan di era ketidakpastian.
- Menggunakan material yang mudah diperoleh di Indonesia, baik itu material alam, olahan, atau limbah.
- Memiliki konsep bermitra bisnis dengan pengrajin atau artisan.
- Mengatasi permasalahan sosial atau lingkungan hidup.
- Mendukung kebudayaan atau kearifan lokal.
- Memiliki desain yang stylish / modern / kontemporer.
- Memiliki gagasan pemecahan masalah yang dapat fokus pada aspek produk (bentuk, fungsi, estetika), atau solusi aspek produksi, maupun aspek ekonomi (strategi pemasaran) yang sedang dialami oleh para pelaku, penggiat industri di Indonesia yang terdampak oleh wabah Covid-19.
Kriteria Penilaian
No | Kriteria Penilaian | Bobot |
1 | Desain memiliki nilai kebaruan/inovasi serta kualitas estetika produk | 40% |
2 | Desain memiliki potensi aspek ekonomi: | 30% |
| ||
| ||
| ||
3 | Desain memberikan dampak positif terhadap sosial / lingkungan / budaya termasuk pertimbangan penggunaan bahan baku yang ramah lingkungan ataupun bahan baku daur ulang sampah (upcycle) | 30% |
Ketua Juri

Adhi Nugraha
Dosen & Peneliti di Program Studi Desain Produk ITB & Praktisi/Desainer Produk. Co-Founder Navetta Desain Studio
Tim Juri

Antasari Putra
Fungsional Perencana Ahli Madya Dit. IKM KSKIA Kementerian Perindustrian

Bonatua Napitu
Direktur Sekolah Tinggi Desain LaSalle Jakarta

Shinta Lidwina Djiwatampu
Fashion Design Program Director Sekolah Tinggi Desain LaSalle Jakarta

Alvin Tjitrowirjo
Founder & Creative Director AlvinT

Katherine Suteja
Desain Interior Program Director Sekolah Tinggi Desain LaSalle Jakarta
Linimasa 2021




